Apa itu G-10
G-10, atau Glass Fiber 10, adalah bahan laminasi fiberglass bertekanan tinggi. Bahan ini dibuat dengan menumpuk beberapa lapis kain kaca yang direndam dalam resin epoksi dan kemudian mengompres bahan yang dihasilkan di bawah panas sampai epoksi mengering. Proses ini membentuk material komposit yang tangguh dan tahan lama.
Penunjukan "10" pada G-10 mengacu ke persentase serat kaca dalam lembaran G-10, yang pada awalnya adalah 10%. G-10 pertama kali digunakan sebagai substrat untuk papan sirkuit cetak dan sejak saat itu menjadi favorit di industri ini karena sifatnya yang diinginkan.
G-10 memiliki sifat insulasi yang sangat baik, sehingga cocok untuk aplikasi listrik. Bahan ini juga tahan terhadap korosi asam dan alkali, serta keausan. Selain itu, G-10 memiliki tingkat isolasi listrik dan ketahanan kimia yang tinggi. Sifat-sifat ini dipertahankan tidak hanya pada suhu kamar tetapi juga dalam kondisi lembab atau lembab. G-10 dikenal dengan daya serap airnya yang rendah, kekuatannya yang tinggi, dan ketahanannya terhadap penetrasi minyak dan cairan lainnya. Kepadatan papan insulasi G-10 rendah, membuat produk yang diproses menjadi ringan dan praktis. Selain itu, G-10 memiliki kekerasan yang tinggi, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi.
Bahan G-10 umumnya digunakan dalam penerbangan karena sifatnya yang menguntungkan. Bahan ini juga digunakan dalam berbagai barang sehari-hari, seperti tempat perkakas seperti pisau. Namun, penting untuk dicatat bahwa G-10 harus ditangani dengan hati-hati, terutama selama proses pemotongan atau penggerindaan. Debu yang dihasilkan dari pemotongan atau penggerindaan G-10 dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru. Oleh karena itu, ventilasi yang memadai dan penggunaan masker atau respirator diperlukan saat bekerja dengan G-10.
G-10 pada umumnya aman untuk digunakan di luar kondisi ekstrem. Namun demikian, resin epoksi, yang digunakan dalam proses pembuatan G-10, mudah terbakar. Setelah dibakar, resin epoksi akan terbakar hebat dan melepaskan gas beracun. Karena bahaya ini, bahan serupa seperti FR-4, yang mengandung aditif tahan api, telah menggantikan G-10 dalam banyak aplikasi.